Berbagi Informasi

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat menganggarkan Rp 27 miliar untuk bantuan langsung tunai penyesuaian harga bahan bakar minyak (BLT BBM) bagi nelayan selama empat bulan.

“Nelayan ini yang paling terdampak adanya penyesuaian harga BBM, untuk itu kami sudah menganggarkan Rp27 miliar untuk BLT selama empat bulan,” kata Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di Indramayu, Kamis (15/9/2022).

Menurut dia, setelah adanya penyesuaian harga BBM, para nelayan memang yang paling terdampak, karena mereka paling banyak menggunakan bahan bakar minyak untuk melaut.

Kang Emil sapaan Ridwan Kamil mengatakan Pemprov Jabar menganggarkan BLT sebesar Rp 27 miliar untuk membantu para nelayan selama empat bulan ke depan.

“Untuk jangka pendek, kami sudah sisihkan anggaran. Jadi selama empat bulan keluarga nelayan akan diberi BLT,” ujarnya.

Kang Emil juga berpesan kepada semua instansi terkait agar secepatnya mendata jumlah nelayan yang berhak menerima BLT, karena uangnya sudah ada, dan tinggal dibagikan.

Dia berharap dengan bantuan yang diberikan, dapat meringankan beban pengeluaran nelayan, mengingat saat ini pemerintah telah menyesuaikan harga BBM.

“Data harus cepat, karena uang sudah ada, mudah-mudahan bisa mengurangi beban keluarga. Kami prioritaskan nelayan, karena nelayan terkena dampak penyesuaian BBM,” katanya. [Antara]

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Dapatkan Informasi dan Berita Terbaru - Garuda Media News

You have successfully subscribed to the newsletter

There was an error while trying to send your request. Please try again.

Garuda Media News will use the information you provide on this form to be in touch with you and to provide updates and marketing.