Jagung merupakan makanan umum yang kerap dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia. Tanaman ini bisa menggantikan nasi sebagai makanan pokok. Tak hanya direbus, tetapi juga jagung bisa diolah bersama sayuran untuk dijadikan sup ataupun dibakar. Tanaman ini juga memiliki beberapa jenis yang bisa dikonsumsi, namun yang paling enak adalah jagung manis. Tak hanya rasanya yang nikmat, jagung diketahui mengandung berbagai nutrisi yang baik untuk tubuh dan mampu mencegah berbagai penyakit, termasuk menurunkan kolesterol loh. Dikutip dari The Indian Med, jagung memiliki kandungan karbohidrat, protein, potasium, zat besi, seng, magnesium, fosfor, dan selenium. Bahkan, tanaman ini juga mengandung folat, vitamin C, E, dan A yang bagus untuk tubuh. Nah, selain menurunkan kolesterol tinggi, jagung dipercaya bisa mencegah berbagai penyakit serius lainnya loh. Dikutip dari berbagai sumber, berikut informasi yang bisa dicatat! 1. Menurunkan risiko diabetes Diabetes adalah salah satu penyakit serius yang bisa menyebabkan kematian. Untuk itu, para pengidapnya harus bisa menjaga pola makan yang sehat. Ada sejumlah pantangan makanan yang harus dihindari oleh pengidap diabetes, seperti mengonsumsi gula atau makanan yang terlalu manis. Bahkan, makanan yang mengandung karbohidrat tinggi seperti nasi juga harus dihindari. Itu mengapa pengidap diabetes banyak yang beralih mengonsumsi jagung sebagai makanan utamanya. Menurut studi yang diterbitkan oleh PLOS One, jenis jagung berwarna ungu juga bisa mencegah diabetes dan komplikasi lainnya. Pigmen antosianin dalam jagung ungu ini dapat meningkatkan penyerapan glukosa dan sekresi insulin. 2. Mencegah penyakit kanker Selain diabetes, jagung dipercaya dapat mencegah kanker. Kandungan antioksidan di dalam jagung diklaim dapat menyingkirkan radikal bebas. Sebagaimana diketahui, banyaknya radikal bebas di dalam tubuh bisa memicu terjadinya penyakit kanker. 3. Melancarkan saluran pencernaan Jagung merupakan salah satu makanan yang bisa meningkatkan kesehatan pencernaan. Menurut studi yang dipublikasi oleh The Journal of Nutrition pada tahun 2013, mengonsumsi jagung dapat memperlancar pencernaan. Hal tersebut karena adanya kandungan serat yang tinggi dan bergizi dalam jagung sehingga dapat membantu melancarkan sistem pencernaan. Nah, buat para pengidap sembelit bisa dicoba nih. 4. Mencegah anemia Jagung dipercaya ampuh mencegah penyakit anemia. Kandungan jagung yang kaya akan zat besi dapat membentuk sel darah merah baru untuk mencegah anemia. Selain itu, tanaman ini juga dapat membantu menghindari gejala anemia, seperti kelelahan, lemas, pusing,, dan sesak napas. 5. Melindungi jantung Jagung memiliki kombinasi asam lemak omega 3 yang berfungsi menurunkan kadar kolesterol jahat, sehingga dapat mencegah penyakit kardiovaskular. Selain itu, tanaman ini juga dapat mencegah arteri yang tersumbat dan mengontrol tekanan darah untuk mengatasi serangan jantung dan stroke. 6. Bagus untuk kesehatan mata Mengonsumsi jagung yang berwarna kuning dapat memberikan satu ton beta-karoten yang menghasilkan vitamin A dalam tubuh. Sebagaimana diketahui, vitamin A sangat baik untuk kesehatan mata. 7. Meningkatkan bakteri usus Bakteri usus berperan menjaga kesehatan saluran pencernaan. Berdasarkan studi tahun 2016 yang dipublikasikan oleh PLOS One, jagung memiliki sifat prebiotik yang dapat meningkatkan jumlah bifidobacteria di dalam usus. Hal ini tentunya dapat memberi manfaat kesehatan dalam saluran pencernaan. 8. Bisa membantu menaikkan berat badan Jagung mengandung jumlah kalori yang sangat tinggi untuk tubuh. Itu mengapa tanaman ini kerap kali digunakan untuk menaikkan berat badan dengan cepat. Nah itulah 8 manfaat jagung untuk kesehatan. Akan tetapi, perlu diingat bahwa mengonsumsi jagung tidak boleh berlebihan dan harus dicampurkan dengan makanan lainnya. Sebab, mengonsumsi jagung saja tak mampu mencukupi asupan nutrisi tubuh.