Warung angkringan di tepi jalan Jogja-Solo tepatnya Dukuh Besole, Desa Klepu, Kecamatan Ceper, dilalap si jago merah pada, Sabtu (16/12/2023) sekitar pukul 11.45 WIB. Penyebab kebakaran tersebut diduga berasal dari puntung rokok yang dibuang sembarangan.

Pada saat kejadian, angkringan dalam kondisi tutup. Informasi yang dihimpun, kobaran api pertama kali diketahui oleh seorang warga yang berjualan tanaman di dekat gerobak angkringan tersebut. Pada saat itu terlihat kepulan asap disertai api sudah membakar sebagian warung angkringan.

Kobaran api yang membesar juga membakar kabel jaringan internet. Melihat kejadian itu, warga lantas berusaha membantu memadamkan api dengan alat seadanya. Disisi lain warga juga langsung melapor ke anggota Polsek Ceper dan diteruskan ke Markas Damkar Klaten.

Kapolsek Ceper, AKP Aris Joko Narimo saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Pada saat kejadian kondisi angkringan sedang tutup. Kondisinya sepi karena penjualnya juga tidak ada di sekitar lokasi. Api diduga berasal dari puntung rokok yang dibuang di dekat tumpukan ban bekas.

“Diduga puntung rokok dibuang sembarangan di dekat ban bekas. Kemudian api membesar hingga merembet ke warung angkringan,” ujarnya.

Lebih lanjut disampaikan, tidak ada korban jiwa maupun luka akibat kejadian tersebut. Gerobak angkringan juga berhasil diselamatkan sebelum terbakar habis. Dari hasil pemeriksaan, pemilik warung angkringan ditaksir mengalami kerugian materiil sekitar Rp 1 juta.

“Korban jiwa dan luka nihil. Kerugian materiil diperkirakan Rp1 juta,” pungkasnya.

Sementara itu Kasi Damkar Klaten, Sumino mengatakan laporan masuk sekitar pukul 11.58 WIB. Satu unit kendaraan armada pemadam kebakaran dikerahkan. Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 13.10 WIB.