Garuda Media News

Media Informasi dan Edukasi Masyarakat

KESEHATAN NEWS

Soft Launching Ventricle Building : RS Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita, Siap Lakukan Tranformasi Layanan Kardiovaskular

Berbagi Informasi

Jakarta – Layanan rujukan kesehatan adalah pelayanan kesehatan dengan usaha pemerataan upaya kesehatan dalam rangka penyelesaian masalah secara efektif dan efisien. Pelayanan kardiovaskular yang cepat tepat sangat dibutuhkan untuk mengatasi akibat penyakit jantung dan pembuluh darah berupa tingginya kematian dan morbiditas. Dalam acara “Soft Launching Ventricle Building”, dengan tema “Transform for the Better” , disampaikan bahwa Hal tersebut menjadi fokus RS Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita (RSJPDHK), untuk terus melakukan transformasi layanan kesehatan (08/11/2022).

Dikutip dari media-infokes.com : Sebagai pengampu rumah sakit jejaring bidang kardiovaskular di hampir 54 rumah sakit di Indonesia, RSJPDHK siap luncurkan gedung baru yang diresmikan Menteri Kesehatan RI dan bekerjasama dengan pusat kesehatan jantung pembuluh darah di dunia untuk mengembangkan pelayanan kardiovaskular yang bermutu tinggi.

Rumah Sakit Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita (RSJPDHK) Jakarta akan meluncurkan gedung baru untuk meningkatkan pelayanan rujukan di Indonesia. Hal tersebut sejalan dengan transformasi kesehatan bidang layanan rujukan.

Dirut RSJPDHK Dr. dr. Iwan Dakota, Sp.JP (K) mengatakan layanan rujukan adalah pelayanan kesehatan dengan usaha pemerataan upaya kesehatan dalam rangka penyelesaian masalah secara efektif dan efisien.

“Adanya transformasi layanan rujukan kesehatan kardiovaskular sendiri akan memudahkan akses untuk menjangkau pusat-pusat jantung terpadu yang di daerah. Karena itu, bertepatan dengan HUT ke-37 ini kami meluncurkan pelayanan kardiovaskular di gedung baru yaitu Gedung Baru Pelayanan Kardiovaskular dan menyampaikan kabar gembira adanya kerjasama baru dalam pengembangan pelayanan transplantasi jantung UCLA Health dan juga dengan Utrecht Medical Center of Utrecht di Belanda untuk mengembangkan pelayanan gagal jantung” terang Dr. dr. Iwan Dakota, Sp. JP (K), MARS, Direktur Utama RSJPDHK.

Gedung yang terdiri dari 8 tingkat ini akan diresmikan oleh Bapak Menteri Kesehatan RI, Ir. Budi Gunadi Sadikin, CHFC, CLU pada 9 Nopember 2022. Didukung oleh teknologi terkini, fasilitas modern dan penambahan penyediaan kamar yang dapat menampung kebutuhan rawat inap anak, gedung ini diharapkan menjadi jawaban untuk penyelenggaraan kesehatan penyakit jantung khususnya pada anak-anak. Di mana di Indonesia, setiap tahunnya angka kejadian dari penyakit jantung bawaan mencapai 43.200 kasus dari 4,8 juta kelahiran hidup.

Melalui kerjasama pelayanan kesehatan terkemuka di dunia, RSJPDHK ingin mengubah layanan rujukan dengan adanya penambahan layanan khususnya yaitu pengembangan transplantasi jantung untuk menjawab kebutuhan penderita penyakit jantung di Indonesia. Dengan menambah kapasitas sumber daya kesehatan, pendampingan layanan, serta pembinaan manajemen untuk meningkatkan mutu rumah sakit.

Berdasarkan sejarah panjang perjalanannya, Rumah Sakit Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita (RSJPDHK) merupakan rumah sakit khusus tipe A pendidikan yang menjadi Pusat Rujukan Nasional untuk penanganan penyakit jantung dan pembuluh darah (kardiovaskular). Rumah sakit ini didirikan oleh Yayasan Harapan Kita diresmikan pada tanggal 9 Nopember 1985.

Pada tanggal 13 Juni 2005 status rumah sakit berubah menjadi Badan Layanan Umum (pasal 37 ayat 2). Dengan demikian, Rumah Sakit Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita pun berubah statusnya menjadi BLU-RSJPD Harapan Kita, yang berada di bawah Kementerian Kesehatan RI sebagai Unit Pelaksanaan Teknis dengan menerapkan Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum (PPK-BLU).

Sebagai Pusat Jantung Nasional (National Cardiovascular Centre), selain menyediakan pelayanan kesehatan jantung, PJN Harapan Kita juga dikembangkan sebagai wahana pendidikan serta pelatihan, dan penelitian dalam bidang kesehatan kardiovaskular. Berbagai upaya telah dilaksanakan untuk menciptakan Good Corporate Governance, yakni: transparansi, kemandirian, akuntabilitas, pertanggung jawaban dan kewajaran. Salah satu wujud pelaksanaannya adalah senantiasa meningkatkan mutu layanan yang salah satu upaya dilakukan melalui program akreditasi baik tingkat Nasional maupun Internasional.

Saat ini, dengan segala sumber daya yang dimiliki dan komitmen manajemen untuk terus melakukan perbaikan layanan dan inovasi-inovasi baru terkait pelayanan kesehatan. Rumah Sakit Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita (RSJPDHK), semakin Siap untuk Lakukan Tranformasi Layanan Rujukan Kesehatan Kardiovaskular.

(media-infokes.com)

LEAVE A RESPONSE

Your email address will not be published. Required fields are marked *